MONEV KECAMATAN SUAK TAPEH DI DESA RIMBA TERAP

Desa Rimba Terap Banyuasin, Menerima Monev Kegiatan DD

SUMSELREALNEWS.COM,BANYUASIN-
Monitoring Evaluasi (Monev) di Desa Rimba Terap Kecamatan Suak Tapeh Banyuasin, kegiatan monev bertujuan memberikan arahan penggunaan dan realisasi Dana Desa(DD) supaya bermanfaat. Pada Senin(24/5/2021)

Camat Suak Tapeh Sashadiman Rahlibi, dalam Sambutannya mengatakan,
Tujuan monitoring evaluasi, pelaksanaan anggaran dana desa bertujuan memberikan arahan yang bersifat penting dalam penggunaan realisasi, penggunaan dana desa.

“Ya Tujuan monitoring ini selain memberikan arahan juga mewanti-wanti penggunaan dana desa agar tepat sasaran dan tujuan membina desa-desa binaan kami di wilaya kecamatan Suak Tapeh,” ungkap Camat Sashadiman

Sementara
PJ.Kades Rimba Terap Anhar Gozali, mengatakan, menyambut baik kegiatan Monev ini, desa Rimba Terap binaannya, adalah yang perdana pada kepemimpinannya Sejak dilantik menjadi PJ Kades lebih kurang 1 bulan lalu.

“Saya menyambut baik kegiatan Monev ini karena sangat penting bagi pemdes dalam mengelola penggunaan dana Desa agar tepat sasarannya dan koordinasi selalu dengan pihak Kecamatan,”ujar Anhar Gozali

Lanjut Anhar, “Monev ini adalah perdana bagi saya semenjak saya menjabat PJ Kades Rimba Terap Sebulan lalu, ini kegiatan yang sangat penting bagi kami,”ungkapnya

Sementara pendamping Desa(PD) Febri Wansyah menyampaikan bahwa pihak kecamatan terus meningkatkan pengawasan dan pembinaan desa yang ada di wilayanya agar Selalu berkoordinasi antara pemdes dan pihak Kecamatan.

“Kami berharap Pemdes selalu berkoordinasi dengan pihak Kecamatan agar bisa bersenergi dalam merealisasikan dan pengelolaan Dana Desa dalam segala kepentingan, urusan tentang pembangunan ,”tutupya

Teks : Naxir

Masyarakat Jangan Terlena Covid-19

IWO Banyuasin : “Jelang Lebaran Masyarakat Jangan Lengah, Contoh Warga India”

IWO : “Patuhi Protokol Kesehatan Corona Bukan THR Untuk Keluarga”

BANYUASIN,– Menjelang hari raya Idul Fitri 1442 H seperti biasanya kebiasaan warga berbelanja untuk pemenuhan kebutuhan hari raya semangkin meningkat tak jarang tanpa memperhatikan bahkan lalai akan prokes Covid-19 yang dianjurkan Pemerintah.

Kehawatiran ini sangat beralasan bahwa kejadian di India beberapa waktu ini membuat kita semua harus waspada dimulai dari diri kita sendiri agar tidak ada klaster-klaster Covid-19 baru yang akan melanda khususnya Sumatera Selatan(Sumsel), Banyuasin dan wilayah Indonesia tercinta ujar Ketua IWO Banyuasin Irawan.

“Saya dan kita semua saling mengingatkan saja kejadian di Negara India supaya tidak terjadi di Negara kita maka kita ikuti protokol kesehatan dari pemerintah dan aturan yang ada agar memenimalisir penyebaran Virus berbahaya ini,”ungkap Irawan, Selasa(4/5/2021)

Ditempat berbeda Sekjen IWO Banyuasin, juga berpendapat, kita semua harus belajar dari kejadian yang terjadi bahwa situasi ini situasi yang membahayakan apabila warga masyarakat tidak mematuhi aturan Pemerintah dan terlena tentang prokes Covid-19.

“Mari kita bersama-sama mematuhi peraturan pemerintah agar kita semua terhindar dari bencana besar ini, karena Corona bukan THR untuk keluarga kita dan Bangsa Indonesia,”ungkap Imarani sekjen IWO

Protokol kesehatan dari pemerintah Mencuci tangan, memakai masker, jaga jarak atau tidak berkerumun dan Tidak mudik apabila tidak terlalu penting.

Rilis IWO Banyuasin

NASIR.S : “Hukum Di Masyarakat Ada Yang Tidak Tertulis”

Nasirudin : “Hukum Di Masyarakat Tidak Tertulis”

SUMSELREALNEWS.COM,-
Pada Tahun 2021 ini adalah Tahun kontestasi pemilihan kepala desa serentak di Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan (Sumsel). Banyak bermunculan kader-kader pemuda-pemudi bersaing dalam kontestasi ini.

“Saya sudah pernah ikut pada Tahun 2015 lalu, pernah ikut pencalonan kepala desa tetapi gagal, kali ini saya bertekad berdasarakan pengalaman yang ada lalu saya harus menang,”ungkap Nasir, Sabtu(1/5/2021)

Salah satu desa di Kecamatan Suak Tapeh Banyuasin desa Sukaraja, juga termasuk ikut dalam pemilihan kontestasi kepala Desa serentak pada Tahun 2021 ini, Salah satu Bakal Calon(Balon) Kepala desa, desa Sukaraja Nasirudin akrab dipanggil Nasir ini, mengatakan bahwa dia akan ikut kontestasi pemulihan kepala desa serentak mendatang ini, Ketika di tanya alasan ikut calon Nasir mengatakan ini panggilan dari hati yang dalam dan juga pasti dukungan tim juga keluarga.

Lanjut Dia, “Kita Tahu masyarakat sudah pintar, sudah jenuh dengan kepemimpinan inkumben dari Periode I, Periode II apalagi periode ke-III ini, merupakan babak pamungkas bagi Inkumben, karena inkumben tidak bisa mencalonkan diri lagi. masyarakat sudah merasakannya, sudah tahu, desa sekecil ini masih jauh tertinggal dari desa tetangga,”tuturnya

Masih kata Dia, “Kita juga sangat paham, Hukum di masyarakat itu ada yang tertulis ada tidak tertulis, Hukum ini berlaku ketika perbuatan di luar batas kewajaran, diingatkan tidak bisa maka hukum tidak tertulis “Kagek Kau” (Nanti kalau anda butuh kami, kami tidak lagi butuh anda) itu faktanya,”ujardia

Sambungnya, “Kami putra asli desa ini ikut bertanggung jawab atas maju tidaknya desa, kalaupun perjuangan kami tidak tercapai paling tidak kami sudah berusaha ikut menyumbangkan pemikiran kami,”tutupnya sembari mengucapkan terimakasih.

Pos Jaga Covid-19 Muara Abab Banyuasin

Pemdes Muara Abab Banyuasin, Dirikan Pos Jaga Covid-19

SUMSELREALNEWS.COM, BANYUASIN–
Walaupun Tidak ada satupun warga desa Muara Abab Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin Propinsi Sumatera Selatan(Sumsel) yang terpapar oleh waba Virus Corona.
Namun Kepala desa setempat Erdison tetap menghimbau masyarakat nya untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan mematuhi protokol kesehatan.

Pernyataan ini di sampaikan oleh Erdison Penjabat Kades desa setempat kepada media ini melalui sambungan telepon ,Minggu(27/4/2021).

“Kita tetap waspada dengan yang namanya Corona, maka dari itu masyarakat selalu kita himbau agar selalu menjaga kebersihan dan kesehatan menerapakan apa yang sudah di anjurkan, seperti selalu mencuci tangan,memakai masker,menjaga jarak dan menghindari kerumunan”jelas dia.

Untuk lebih mengantisipasi dari penularan virus yang mematikan tersebut maka Erdison bersama dengan perangkat dan masyarakat nya mendirikan pos jaga desa.

Dengan ada nya pos jaga desa dari Covid 19 di maksud mendata mengecek suhu tubuh orang yang keluar masuk desa tersebut dan juga kalau di nyatakan panas tubuh nya tinggi maka orang tersebut akan di isolasi di tempat yang sudah di sediakan.

“Di pos jaga sudah kita tempatkan 8 orang relawan dengan cara kerja bergiliran.Tugas mereka mendata dan mengecek suhu tubuh tamu yang keluar masuk desa,dan kalau ada yang suhunya tinggi maka orang tersebut akan kita isolasi ketempat yang sudah kami sediahkan” terang nya.

Salah satu warga masyarakat yang sempat di wawancara oleh media ini RM(40) membenarkan bahwa sudah ada pos jaga Covid di desa nya.

“Memang ada pos jaga di desa kami dan ada petugas relawan yang menjaga nya”pungkasnya.

Teks : Samsul
Editor : Naxir

Truck Fuso Senggol Tiang Telkom

Muatan Terlalu Tinggi Truck Fuso, Senggol Tiang Telkom Dan Reklame

SUMSELRAELNEWS.COM,BANYUASIN–
Kabel jaringan telepon melengkung kebawah terlalu pendek akibat tertarik oleh truk Fuso bermuatan tinggi, kabel tersangkut mengakibatkan tiang kabel milik Telkom hingga membungkuk hampir patah.
Kejadian tersebut sekira pukul 05.00 WIB, pagi saat truk Fuso bernopol BE 8..9 YG yang disopiri AG (40) mau melakukan perjalananya usai ngisi BBM di SPBU Kampung Sedompo Kelurahan Betung Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan.

Dari kejadian itu tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi sopir Fuso diminta perbaiki jaringan Telkom Rp 1,5 juta dan Bank BNI Rp 2 juta akibat jaringan Telkom yang kabelnya tertarik bak Fuso membuat tiangnya bungkuk dan kabelnya menghalangi jalur kendaraan luar dari SPBU.





Selain itu juga akibat terseret kabel tersebut papan iklan milik Bank BNI yang berdekatan dengan tiang Telkom ikut rusak.
AG mengatakan kepada wartawan bahwa ini musibah, uang jalan yang pas-pasan, kalau muatan sedikit tekor diongkos, muatan tinggi begitu resikonya besar

“Kalau barang yang saya angkut ini ringan pak, sebab jenis pempes saja dari Jakarta tujuan Pekan Baru Riau,” jelasnya AG

Sembari mengatakan sempat bingung dalam insiden tadi sempat diminta Rp1,5 juta, setelah kami nego itulah angkanya seraya pamitan melanjutkan perjalananya.

Ditempat yang sama dua orang scurity dari bank BNI usai mendapat kabar via telpon telah menerima tranfer dari pihak sopir langsung meninggalkan lokasi dan pihak petugas Telkom masih terlihat memperbaiki jaringanya yang rusak termasuk jaringan WiFi terganggu.

“Jika ada jaringan kabel Telkom ada yang menjuntai dan mengganggu aktivitas warga boleh langsung dipotong saja,” ungkap salah seorang petugas Telkom ketika diwawancarai wartawan MNS dilokasi kejadian(**)

Teks : Samsul Saputra
Editor : Naxir

Tata Kelola Keuangan Yang Transparan

M.Nasir : TKK Bisa Mewujudkan Kebijakan APBD, BME3TA

SUMSELRAELNEWS.COM,BANYUASIN–
Tata Kelola Keuangan(TKK) Pemerintahan Daerah dalam Mewujudkan Kebijakan APBD dan Investasi Terciptanya Pembangunan Yang Berkeadilan, Merata, Efektif, Efisien, Ekonomis Tranparan, Akuntabel(BM3TA). Menuju Masyarakat yang Sejahtera.

Hal ini diungkapkan Muhammad Nasir Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan(Sumsel), Kamis(15/4/2021)

“Kita tahu menata kelola keuangan dalam segala kegiatan dan urusan itu sangat penting selain bisa menentukan kebijakan hingga terciptanya pembangunan yang yang berkeadilan merata, efektif, ekonomis, efisien dan transparan,”ungkapnya.

Ditambahkannya bahwa pada akhirnya nanti TKK yang transparan bisa mewujudkan pembangunan yang mensejahterakan masyarakat

“Ya saya meyakini TKK yang dikelola dengan transparan akan mewujudkan pembangunan baik SDM maupun pembangunan Insprastutur yang mensejahterakan masyarakat,”tutupnya.

Teks : Samsul Saputra
Editor : Naxir

Camat Suak Tapeh Gelar Kegiatan Pelestaraian Adat Banyuasain

BANYUASIN–Kegiatan pelestarian adat Kabupaten Banyuasin, harus dijaga kelestariannya jangan sampai punah, adat lama perlu dijaga adat baru perlu dihargai agar dapat dikenal anak cucu dikemudian hari.

Hal ini diungkapkan oleh camat Suak Tapeh Sashadiman Rahlibi dalam membuka kegiatan tersebut.
“Saya sangat mendukung kegiatan pelestarian adat Kabupaten Banyuasin oleh karena itu saya sangat bersemangat membuka kegiatan ini harapannya agar adat kelestarian adat di Banyuasin tetap terjaga kelestariannya,”ungkap Camat
Nur Muhamad, Pemangku adat Kabupaten, mengungkapkan  Banyuasin terdiri dari berbagai marga(margo) diantaranya, marga Suak Tapeh, marga Rimba Asam, marga Pangkalan Balai, marga Sungsang, Marga talang Kelapa dan masih banyak marga lainnya Harus terus diberdayakan ada dasar Margo(marga). pada masa zaman dahulu dipimpin oleh seorang pesira kebudyaan dan adat yang baik tetaplah dipertahankan.


“Saya berharap kepada pemangku adat desa supaya tetap menjaga budaya dan adat yang baik jangan sampai hilang,”ungkapnya
Iskandar Surkarnain juga mengatakan pemangku adat desa adalah Perpanjangan tangan dari desa mengatur tentang desa masalah adat istiadat yang ada di Kabupaten Banyuasin perlu perhatian khusus.
“Para pemangku adat didesa merupakan perpanjangan tangan dari desa yang perlu diperhatikan tentang kesejahteraan para pemangku adat desa dan pengurusnya agar kerja mereka mendapat apresiasi karena telah memperkenalkan budaya dan adat kepada para generasi muda bahwa  Banyuasin mempunyai adat Khas yang harus dijaga,”Tutupnya.

Teks : Samsul
Editor : Nasir

IWO MUBA DI KUKUHKAN HARI INI

Pesan Bupati Muba Dan Ketum IWO Pusat Dihari Pelantikan IWO MUBA

SUMSELREALNEWS.COM,BANYUASIN,– Bupati Kabupaten Musi Banyuasin (MUBA) Dodi Reza Alex Noerdin dan Ketua Umum IWO Pusat Jhodi Yudono menghadiri acara pelantikan pengukuhan Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Muba periode tahun 2021 – 2026, di Auditorium Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muba, Selasa (30/3/2021).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh selain Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Wartawan Online (IWO) Jodhi Yudono, Dewan Etik PP IWO Ade Mulyana, Ketua Pimpinan Wilayah (PW) IWO Sumsel Sonny Kushardian, Sekretaris IWO Sumsel Haeru Nasri dan Bendahara IWO Sumsel Ardhy Fitriansyah serta para Forkompimda Kabupaten Muba, dan para KSB IWO didaerah.

Bupati Muba, Dodi Reza Alex Noerdin mengatakan selamat untuk pengurus PD Iwo Muba yang baru dilantik, silahkan bekerja sesuai dengan Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) dan Undang – undang Pers No 40 Tahun 1999. Serta, menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik.

Dodi menuturkan, tentunya bisa menyajikan berita fakta, lugas dan aktual dengan keadaban yang tinggi, jangan brutal dalam penyajian berita serta tetap sesuai kode etik jurnalistik sehingga menyajikan informasi yang akurat.

“Saya kira kalau itu dijalankan maka keberadaan wartawan online akan makin mendapat tempat di hati masyarakat, dan bisa meningkatkan profesionalisme serta menjadi mitra yang sangat baik bagi masyarakat,” Tuturnya.

Sementara itu, Ketua Umum PP IWO, Jodhi Yudono mengungkapkan, pihaknya merasa bersyukur karena Bupati Muba ini, juga punya konsen yang tinggi terhadap teman-teman wartawan, dan rasanya benar apa yang dinasehatkan tadi, bahwa wartawan itu pasti punya adab dalam menulis berita.

“Karena apa yang sedang kita perjuangkan oleh IWO itu adalah peradaban. Jadi, bagaimana kita nanti hidup dalam keadaban, kepatutan tidak saling melukai dan tidak saling menyakiti. Sehingga semua berjalan dengan harmoni, serta akan indah sekali hidup ini,” Terangnya.

Jodhi berharap, mudah-mudahan IWO Muba akan menjalankan pesan dari IWO Pusat dan bisa menjadi wartawan yang beradab, berkelakuan pantas, sehingga semua happy serta pembangunan berjalan dengan baik.

“Kita tidak pernah untuk melukai walau siapapun. Kritik itu boleh, tapi harus pantas harus patut seperti yang disampaikan oleh Bupati Muba tadi, semoga IWO Muba segera bergerak untuk mewujudkan spirit membangun peradaban dan membangun kemanusiaan,” tuturnya.

Jodhi menambahkan, karena dua hal itu yang sangat urgent dikerjakan oleh IWO untuk Indonesia, karena dalam mars IWO, di sepakat untuk menjaga negeri ini dari kerusakan. Baik yang dilakukan oleh orang asing maupun bangsa sendiri, harus di tegakkan nilai-nilai keberadaban dan kemanusiaan itu.

Ditempat yang sama, Ketua PW IWO Sumsel Sonny Kushardian menitip pesan kepada semua pengurus IWO Muba agar terus dapat menjaga nama baik. “Jaga nama baik IWO, jangan rusak dan teruslah berkarya,” pungkasnya.

Hadir juga dalam acara tersebut sejumlah pengurus IWO di Kabupaten/Kota seperti IWO Banyuasin, Palembang, Muratara dan Prabumulih.(**)

Teks : Samsul
Editor : Maya

IKBA BANYUASIN

ASKOLANI HADIRI DAN BUKA MUSYAWARA BESAR IKBA

SUMSELREALNEWS.COM,BANYUASIN,— Musyawarah Besar III Ikatan Keluarga Banyuasin (IKBA) dibuka langsung oleh H Bupati Banyuasin, H. Askolani, Jasi yang diselenggarakan di lantai 3 Gedung DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Palembang, Minggu (28/3/2021) Kegiatan ini bertujuan mempererat silahturahmi dan bersinergi mendorong Pemerintah Kabupaten Banyuasin mewujudkan Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera.

Ketua Ikatan Keluarga Banyuasin (IKBA), Dr. Ir. H. Ibnu Aziz, MT., mengungkapkan bahwa
IKBA telah hadir cukup lama di Kabupaten Banyuasin dan telah memberikan banyak kontribusi atas pembangunan di Pemkab Banyuasin.

“IKBA merupakan mitra Pemerintah dalam memberikan usulan, rencana maupun program untuk menjadikan Banyuasin makin maju dan sejahtera. Dari pembangunan komplek perkantoran, makam pahlawan atas peran dan saran dari IKBA,” Tegasnya.

Lanjut dia,
“Kritik dan saran untuk pembangunan Banyuasin tidak lain adalah bentuk kepedulian dan rasa sayang kepada Kabupaten tercinta. Dengan kepe ngurusan baru ini diharapkan agar IKBA mampu lebih banyak memberi dukungan untuk kebaikan bersama,” Tutupnya.

Hal senada disampaikan oleh Ketua Dewan Pembina, dr. KH. Burlian Abdullah bahwa IKBA akan terus menjadi mitra yang selalu berupaya memberikan saran kepada Pemkab Banyuasin agar menjadi Kabupaten yang mandiri dan benar-benar mampu mewujudkan Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera.

“Musyawarah besar ini adalah salah satu upaya menyatukan ide, pemikiran sejalan seiring dengan pembangunan yang telah dilakukan di Kabupaten Banyuasin,” Ungkap Burlian.

Arahan dari Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Sumatera Selatan, Kurniawan, A.P., M.Si mewakili Wakil Gubernur Sumsel menyampaikan Pesan beliau tetap mematuhi protokol kesehatan Covid 19 dan semoga Mubes III IKBA ini berjalan dengan lancar sukses serta memberikan peran yang baik kedepan untuk kemaslahatan bersama.

Dalam kesempatan istimewa itu Askolani meminta agar semua keluarga besar IKBA bersatu dalam membangun Kabupaten Banyuasin. “Saya berharap Mubes ini kita bisa saling membantu, mendukung dan memaafkan satu sama lain jika ada kesalahan yang pernah terjalin. Intinya kita harus kompak dan bersatu bersemangat membangun,” Pinta orang nomor satu di Banyuasin ini.

Beliau menambahkan kita harus punya jiwa dan tanggung jawab untuk mengurus Organisasi. Itulah yang diharapkan dari IKBA, mendayagunakan sumber daya alam dan saling menjaga apa yang telah menjadi milik Kabupaten Banyuasin.

“Saya sangat mengapresiasi , bangga dan Bahagia atas sinergi IKBA yang hari ini begitu mendukung program Banyuasin Bangkit, Adil dan Sejahtera. Kita akan terus bekerja semaksimal mungkin untuk membuktikan bahwa kita mampu menjadikan Banyuasin menjadi nomor satu di Nasional. Itu bisa kita wujudkan dengan bersatu, bersama dan tentu dengan bahu membahu tanpa saling menyalahkan satu sama lain,” Tutupnya.

Teks : Samsul
Editor : Naxir

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Mulai